Jiwamu bagaikan seruling. ketika ditiup seruling itu menggesa seperti kata, ''tolong kembalikan aku pada rumpun bambu yang telah lama memisahkan diriku"
Ahlan Wa Sahlan
Jumat, 05 Agustus 2011
Syair Aishah Kepada Nabi
Wahai manusia yang tidak sekalipun mengenakan sutera, Yang tidak pernah sejeda pun membaringkan raga pada empuknya tilam . Wahai kekasih yang kini telah meninggalkan dunia, Ku tau perut mu tak pernah kenyang dengan pulut lembut roti gandum . Duhai, yang lebih memilih tikar sebagai alas pembaringan Duhai, yang tidak pernah terlelap sepanjang malam karena takut sentuhan neraka Sa’ir
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar